Sunday, July 10, 2011

Steven Gerrard Dukung Lucas Leiva Buktikan Diri

Lucas Leiva

Sempat menjadi bahan olokan oleh sejumlah pihak karena gagal menembus tim utama, Lucas Leiva akhirnya bisa menjadi andalan Liverpool sejak musim lalu.

Pemain asal Brasil itu tampil 47 kali di semua kompetisi untuk Liverpool dan menjadi pemain kunci dalam strategiman-to-man marking.

Dengan bergabungnya Jordan Henderson dan Charlie Adam, Lucas diperkirakan akan menemui tantangan yang lebih berat untuk bisa mengamankan tempat di lini tengah. Namun Steven Gerrard yakin Lucas bisa semakin lebih baik dengan adanya tantangan baru di internal tim.

"Ia kuat dan positif secara mental," kata kapten Liverpool itu, Minggu (10/7).

"Saya sudah melihat semua kesulitan yang sudah dilewatinya. Ia sudah bekerja keras dan menunjukkan perkembangan. Ia jauh lebih tangguh di gym dan tak pernah menyerah."

"Ia sudah dalam kondisi siap untuk membuktikan kepada banyak orang anggapan yang salah tentang dirinya dan sangat konsisten menjadi salah satu pemain terbaik kami musim lalu," tandas Gerrard.

Blackpool Segera Tampung Dani Pacheco


Dani Pacheco

Sukses selama periode singkat peminjaman di Norwich City, yang menyabet selembar tiket promosi ke Liga Primer, Dani Pacheco kemungkinan besar bakal kembali berkiprah di Divisi Championship.
Tim yang terperosok dari kasta teratas Inggris musim lalu, Blackpool, tertarik menggunakan jasa striker 20 tahun milik Liverpool itu dengan status pinjaman untuk kampanye 2011/12.
Mirror mengabarkan kubu Anfield pun siap melepas kembali pemuda yang pernah menimba ilmu di akademi sepakbola Malaga, Barcelona, dan Liverpool itu.
Manajer Kenny Dalglish dengan senang hati mengizinkan Pacheco pergi agar sang youngster bisa memperoleh pengalaman lebih banyak bersama Seasiders, yang baru menjual Charlie Adam ke The Reds.
Selain Pacheco, Blackpool juga sebenarnya hendak meminjam Jonjo Shelvey, tapi Dalglish ogah mengiyakan ketertarikan mereka untuk gelandang 19 tahun itu.

Target Baru Liverpool Ada di Wigan

Charles N’Zogbia

Liverpool kini punya target baru. Mereka menginginkan pemain Wigan, Charles N’Zogbia, untuk masuk dalam skuad tim.

Sebelumnya konsentrasi Kenny Dalglish, sang manajer, ada pada winger Aston Villa, Stewart Downing. Namun Villa tampaknya tak berminat untuk melakukan negosiasi.

N’Zogbia telah menjadi pemain penting di Wigan musim lalu. Pemain Prancis berusia 25 tahun itu menjadi salah satu kunci bertahannya Wigan di Premier League.

Dalam 34 partispasinya di pertandingan Premier League musim lalu, N'Zogbia mencetak 9 gol. Ia juga punya koleksi 5 assists.

Liverpool butuh tusukan N'Zogbia di sisi lapangan. Uang sebesar £10 juta telah disiapkan untuk memuluskan negosiasi.

Liverpool Ingin Bijaksana Di Bursa Transfer

King Kenny

Kenny Dalglish menegaskan Liverpool tidak akan jor-joran di bursa transfer musim panas ini dalam mendatangkan pemain baru.

Hal itu diungkapkan pelatih Liverpool tersebut untuk tidak membiarkan fans bermimpi terlalu jauh bahwa klub akan bisa mendapatkan pemain buruan mereka.

"Kami tidak akan mendapatkan semua pemain setelah musim panas, tapi klub lain pun juga demikian," kata Dalglish, Minggu (10/7).

"Memang seperti itulah jalannya. Kami sudah melakukan sejumlah bisnis dan kami akan tetap melanjutkan apa yang kami lakukan dengan sikap yang bertanggung jawab."

"Pemilik klub tahu apa yang mereka lakukan dan kami mendapat dukungan penuh dari mereka. Mereka tahu bagaimana agar tidak membuat klub bangkrut dan menjalankan Liverpool di jalan yang tepat."

"John W Henry dan chairman Tom Werner akan memberikan kami yang mereka punya. Kami harus menggunakannya dengan bijaksana," papar Dalglish.

Berlatih Sepakbola Ala Liverpool Dimulai

The Academy Liverpool FC

Akademi Liverpool Indonesia menandai aktivitasnya di tanah air dengan menggelar pelatihan secara gratis kepada anak-anak dengan kategori umur U-6 sampai U-18 di lapangan hoki Senayan, Jakarta, Minggu (10/7). Kegiatan itu sekaligus menjadi soft launching bagi aktivitas akademi klub ternama asal Inggris tersebut di tanah air.

Peserta tampak antusias dan tercatat hingga 50 peserta mengikuti metode pelatihan yang diberikan pelatih Paul Barratt. Metode latihan meliputi teknik dasar, agility,passing, dan receiving. Sebagai langkah lanjutan, akademi Liverpool akan menggelar latihan rutin setiap Sabtu dan Minggu di lapangan hoki lama Senayan mulai pekan depan.

Ke depannya, akademi Liverpool berencana membentuk fasilitas secara permanen yang akan dijadikan sentral pencarian bakat alami pemain usia dini. Namun, untuk membentuknya diperlukan fasilitas yang memadai. Liverpool memiliki persyaratan yang saklek untuk diikuti pengelola akademinya di Indonesia. Di bawah supervisi Phil Neal yang datang ke Jakarta bulan lalu, pihak akademi harus berkeliling mencari lapangan sesuai standar tersebut. Dengan segala pertimbangan, akhirnya digunakan lapangan hoki Senayan untuk sementara.

Ditambahkan pula, kedatangan akademi Liverpool ke Indonesia juga tidak ditujukan untuk menyaingi sekolah-sekolah sepakbola yang sudah ada melainkan memperkaya keterampilan serta kemahiran bermain sepakbola bagi anak-anak Indonesia.